Misteri Gunung Berapi

Misteri Gunung Berapi

Misteri Gunung BerapiMisteri Gunung Berapi – Gunung adalah bagian kerak bumi yang lebih tinggi dari area di sekitarnya. Gunung biasanya memiliki sisi curam yang secara signifikan menyingkap batuan dasarnya.

Gunung berbeda dari dataran tinggi karena memiliki daerah puncak yang terbatas gunung lebih besar dari sebuah bukit. Biasanya memiliki ketinggian setidaknya 300 meter (1.000 kaki). Di lansir dari laman doelgercenter.

Beberapa gunung adalah puncak yang berdiri sendiri, tetapi sebagian besar merupakan bagian dari rangkaian pegunungan. Wilayah ini juga memiliki suhu yang cukup dingin oleh sebab itu  sebagian dari penduduk setempat bekerja sebagai bercocok tanam.

Gunung juga memiliki lahar panas yang sewaktu – waktu bisa dapat di keluarkan. Biasa gunung yang memeiliki lahar di sebut dengan gunung merapi, selain itu penggunungan juga memiliki misteri yang dapat kita ketahui dengan sendiri nya sebagai berikut :

Burung Tingmiatornis arctica

eekor burung berukuran besar yang berhabitat di dekat perairan bernama Tingmiatornis arctica, hidup di Arktik Kanada pada 90 juta tahun yang lalu. Fosilnya di temukan pada 2016 yang lalu dengan catatan bahwa secara struktur fosil, habitat burung ini adalah tanah vulkanis luas yang di tinggali juga oleh di nosaurus dan reptil lain. Di temukannya fosil burung ini yang justru di daerah Arktik, mengubah pandangan para ilmuwan soal pemanasan global.

Pemanasan global di perkirakan muncul sekitar 93,9 hingga 98,8 juta tahun yang lalu. Awalnya, ilmuwan menyebut bahwa area Arktik adalah area yang tak terpapar pemanasan global karena cuaca, yang sebabkan di tiap musim dingin, area tersebut akan selalu memproduksi es.

Dengan di temukannya fosil burung ini di sana. Pemanasan global yang tak berpengaruh ke daerah Arktik tentu jadi tidak masuk akal. Di perkirakan karena pemanasan global yang di sebabkan letusan gunung berapi masif yang menyebabkan efek rumah kaca, burung ini berpindah ke Arktik dan tetap bisa mencari makan di perairannya yang meleleh terpapar pemanasan global.

Misteri Gunung Berapi

Letusan Toba Mematikan

Pada 73.000 tahun yang lalu, manusia adalah spesies yang hampir punah. Hal ini penyebabnya adalah meninggalnya banyak manusia ketika letusan gunung berapi di Sumatra, yang pada akhirnya menyebabkan lahirnya danau Toba. Letusannya sangatlah masif, hingga sebabkan sinar matahari tertutup abu vulkanik selama 6 tahun lamanya. Tak cuma itu, temperatur Bumi turun 16 derajat Celcius, dan akhirnya Bumi mengalami Zaman Es selama 1.800 tahun.

Hal ini sebabkan manusia modern memiliki gen yang terbatas, karena manusia yang tersisa ketika itu sudah sangat langka adanya. Akhirnya kebhinekaan secara ras tidak terjadi secara luas dan nenek moyang kita adalah orang-orang yang selamat dari letusan Toba.

Fosil Hutan

Pada 2012 lalu, para ilmuwan menemukan sebuah fosil hutan di sebuah tempat di provinsi Mongolia Dalam di China utara. Hutan ini menjadi semacam fosil karena pada 300 juta tahun yang lalu. Terdapat letusan gunung berapi yang abunya menutup hutan tersebut dan seakan membekukannya. Abu vulkanik menutup hutan tersebut hingga lebih dari satu meter.

About the Author

You may also like these